Mengenal Profil Sang Pengarang Kitab
Sunday, February 28, 2016
Add Comment
Bismillahirrahmaanirrahiim
Saudara kita lanjutkan dari profil Syeikh Zakaria Al-Anshori yang tempo hari belum selesai ...mari kita lanjutkan, Beliau manjadi Guru Besar Al Azhar bukan sebentar, yaitu dari usia 40 tahun sampai 60 tahun. beliau mengarang kitab MINHAJUT THULAB,
lalu beliau perjelas lagi dan menjadi kitab FATHUL WAHAB, yang terkenal dan banyak dijadikan kajian di pesantren-pesantren di INdonesia. Lalu beliau mengarang kitab TAHRIR dan juga FATHUR ROHMAN yang sedang kita bicarakan diatas. tercatat bahwa pada tahun 926 H. Syeikh Zakaria Al Anshori selesai mengajar di Al-Azhar, lalu mengembara ke daerah timur, samapai ke Indonesia,
Beliau banyak ikut andil menyebarkan Islam di Sumatera dan Jawa. Bukti peninggalan Beliau adalah terdapat Naskah Kitab Fathul Wahab karya beliau yang beliau hadiahkan pada Raja Riau. Sampai sekarang kitab tersebut ada di Istana Kerajaan Kuntu-Kampar Kiri Riau. itu salah satu bukti beliau menyebarkan islam di sana lalu memberikan sebuah cindera mata berupa kitab tersebut. lalu melanjutkan perjalanan, akhirnya sampai di Pulau Jawa, di Pulau Jawa beliau bergabung dengan Wali Songo. waktu itu sudah ada kerajaan Islam yaitu MATARAM dengan rajanya sultan Agung. lalu belanda VOC datang menguasai Jakarta yang mereka namai BATAVIA, sultan Agung tidak diam , dia selalu memerangi Belanda tapi selalu kalah, Maka atas rekomendasi para Wali Songo (majelis Wali di Demak) Sultan pun memberikan Mandat pada syeik Zakaria untuk memimpin pasukan, namun karena lidah jawa nya yang sangat kental waktu itu, para pasukan syeikh Zakaria, tersalah memanggil beliau harusnya Zakaria malah Pangeran Jayakarta, tapi beliau tidak mempermasalahkannya apapuun orang memanggilnya, akhirnya Belanda pun kalah oleh pasukan Seikh Zakaria. Setelah Batavia bebas, maka beliau ganti namanya menjadi SUNDA KELAPA, selanjutnya beliau melanjutkan dakwah islamnya mengelana dari 1 daerah ke daerah yang lain. diantaranya Karawang, maka beliau di Gelari oarang disana dengan sebutan Seikh QURO.
Bisyarhi risalati waliyi ruslani : dulu syeik Zakaria menerima kitab risalah karangan Syeikh Ruslan Damaskus ( hidup sekitar 600 Tahun H). maka isi dari kitab risalah tersebut di perjelas lagi oleh syeikh Zakaria dan diberi judul Fathur Rohman artinya Pembuka Dzat yang Maha Pengasih Yaitu Alloh SWT
Nuktotun Dzorifatun : kata Sambutan berasal dari mentri Agama RI kala itu yaitu Haji Abdul Malik Abdul Karim Amarullah yang akrab di panggil HAMKA, beliau menerima kitab ini dari yang Guru Agung Apa Toto, sang pengarang dan beliau memberi adfis positif bahwa kitab ini bagus sebagai rujukan dalam mempelajari Ilmu Tauhid Hakikat dan memperdalam Tasawuf..
nah ini baru awal kita membuka kitab Jami'i Muqni'
untuk semntara kita akhiri dulu.... baca : Membuka Tabir Rahasia Menuju Mardhotillah
0 Response to "Mengenal Profil Sang Pengarang Kitab"
Post a Comment