HIJAB YANG MENGHALANGI PERJALANAN

           HIJAB YANG MENGHALANGI PERJALANAN, Saudaraku...Dalam perjalanan menuju Tujuan yang utama, tentu banyak rintangan dan godaanya, tapi sebagai SALIK kita harus tetap berjuang, walau ada penghalang (HIJAB) yang besar yang menghalangi perjalanan, untuk itu kita harus tahu apa saja yang menjadi HIJAB dalam perjalanan kita menuju Hadirat Alloh SWT..mari kita simak Al Hikam Karya Syeikh Ibnu Athoillah hikmah ke 13

" HIJAB YANG MENJADI PENGHALANG DALAM PERJALANAN "

Saudaraku Hikmah yang ke 12 yang telah kita bahas memebrikan penekanan tentang perihal UZLAH ( mengesingkan diri ). nah saudaraku...dalam Hikmah ke 13 ini kita akan menyimak bagaimana sang pengarang KITAB AL HIKAM ini memperingatkan tentang UZLAH, bahwa Uzlah Jasmani saja tidak akan memeberikan kesan yang baik, jika hatinya tidak ikut ber UZLAH. kenapa demikian ?

Karena Tubuh badan dan hati masih bisa dikurung dengan 4 perkara, diantaranya :

1. Gambaran (Suroh Akwan), ingatan, tarikan dan keinginan terhadap benda-benda di alam mulki yang pernah dilihat

2. Kehendak atau Syahwat yang mengarahkan perhatian kepada apa yang dikehendaki

3. Kelalaian yang dapat menutup ingatan ( Goflah ) terhadap Alloh SWT.

4. Dosa yang dibasuh dengan perasaan tidak merasa dosa, apalagi melakukan taubat, sehingga hatinya kotor

Saudaraku ..Kita ini manusia, sedangkan yang namanya manusia tersusun daripada Jauhar Pirid ( anasir yang sangat kecil dan , ia juga diresapi alam seperti galian, tumbuh-tumbuhan, hewan-hewan, syaitan, malaikat, yang mana anasir dan unsur itu menarik hati kepada diri masing-masing, dan tarik menarik itu akan menimbulkan kepada diri ini kekacauan hati. dan ketika hati kacau tanda hati kita keruh dan bila sudah keruh, maka jelas tidak dapat menerima NUR yang melahirkan Iman dan Tauhid.

maka hati ini bisa di ibadatkan cermin, cermin yang bersih dapat menerima NUR bahkan ia bisa memantulkannya lagi sehingga menghasilkan cahaya yang terang juga, tapi sebaliknya cermin yang kotor, tidak akan menerima sinar, apalagi menghasilkan cahaya dari Sinar tersebut, pun demikian dengan hati manusia.

Lalu apa yang menjadi Hijab dapam perjalan kita menuju Rab ?

Saudaraku yang paling besar adalah SYAHWAT kita sendiri , karena dengan Syahwat yang terlalu besar sehingga membuat manusia tidak rela dengan Taqdir Alloh SWT, dengan Nafsu manusia berlaku soombong (takabur), seakan akan  dirinya mampu berbuat apa saja, nah itulah pokok yang dapat menjadikan Hijab

MACAM-MACAM HIJAB

Yang Menjadi Hijab dalam perjalanan SALIKIN ada 7 tingkat,  diantaranya :

1.

Share this post